Review Buku : Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (NKCTHI) | Marchella FP
REVIEW BUKU
NKCTHI
(NANTI KITA CERITA TENTANG HARI INI)
by Marchella FP
Buku Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini |
Judul Buku: Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini
Penulis dan Ilustrator: Marchella FP
Editor: Pax Benedanto & Katrine Gabby Kusuma
Asisten Kreatif: Faulika Prasasti M
Penerbit: POP Publisher
Terbit: Oktober 2018
ISBN: 9786024248215
Tebal: 200 halaman
Harga: Rp125.000
“Jadi manfaat untuk sekitar. Kalau belum mampu, jangan jadi beban.”
Sudah sekitar 2 tahun lebih buku ini hadir, kehadiran nya sangat ditunggu banyak orang. Buku yang di awal penerbitan nya saja sudah langsung mencetak ulang di bulan yang sama. Buku yang sampai saat ini masih jadi favorit banyak orang.
Kenapa ya bisa jadi favorit banyak orang? Kamu salah satu yang memfavoritkan buku ini juga? atau kamu penasaran banget sama buku ini tapi belum bisa baca? Kamu bisa lanjut baca review ini yah. . .
Baca juga : Buku Minta Dibanting - Rintik Sedu
Nanti kita cerita tentang hari ini. . . Besok kita buat yang lebih baik lagi.
TIME TO REVIEW
Tentang memori, gagal, tumbuh, patah, bangun, hilang, menunggu, bertahan, berubah, dan semua ketakutan manusia pada umumnya.
Buku apa sih ini?
Awalnya buku ini aku kira hanya sekumpulan qoute, setelah membacanya ternyata ini lebih dari kumpulan qoute yang maknanya dalaaaam sekali tapi tetap dengan bahasa yang sederhana dan mudah diterima oleh generasi sekarang.
Aku percaya beberapa qoutes yang ada di buku, beberapa sudah pernah teman-teman temukan di berbagai linimasa. Tapi kamu percaya gak, buku ini rasanya akan jauh lebih enak kalau kalian baca langsung. Tatanan qoutes yang lebih berurutan dan rapi, kalian bebas berimajinasi sambil melihat gambaran ilustrasi yang beh, udah deh gak usah ditanya, ciamik banget.
Baca juga : Review Buku kita dan Kata
Sampai pada akhirnya, kalian menemukan simpulan nya sendiri, Kamu bakal dapetin suasana baca yang lebih real. Asli pesan nya dapet banget. Apalagi pas baca buku nya sendirian di kamar malam-malam:)
“Pembatas malam ke pagi kadang jadi ruang paling tenang untuk tebak-tebakan tentang masa depan”
Kenapa buku ini jadi favorit?
I know the reason, tema yang di ambil sebenarnya bisa dibilang cukup berat, tentang pesan seorang ibu kepada anaknya untuk masa depan. Kiranya hal seperti ini akan jadi catatan panjang penuh tulisan di kertas yang bisa jadi membosankan. Setelah membaca ini, hem apa itu bosan? Mana bisa bosan dengan buku sebagus dan se-releateable ini. Pesannya nyampe banget dengan balutan kata-kata sederhana nan penuh makna.
Gak heran sih, banyak yang memfavoritkan ini. Termasuk aku juga hehe, sepertinya sudah bukan jadi rahasia lagi yah, kalo buku ini jadi buku terfavorit sepanjang cintaku padamu *lah ,sepanjang masa kali ah.
Baca juga : Review Buku Nanti Kita Cerita Tentang Driver Gojek
Warna bukunya juga favorit banget sih duhh, navy dongker enak banget diliat, ilustrasi jendela juga udah kayak jadi iconik NKCTHI banget lah, sukaa bingits deh hem:)
Funfact, buku ini punya series dan film. Uwu.... siapa yang udah nonton ngaku,, seru kan, udah di ulang berapa kali nontonnya demi merasakan sensasi haru di film? Ah definisi satu aja gak cukup nih ya. Xixixi
Tapi, kalo ngomongin part favorit buku ini, emm, tapi banyak banget gimana dong. Ah saking dalam nya kata-kata di buku ini, saking releatable buku ini jadi gak bisa milih.
Kutipan |
Kutipan favorit ku
"Gak semua yang terlihat besar, benar besar. Gak semua yang terdengar jahat, benar jahat. Jangan terlalu cepat menyimpulkan."
"Kalau nanti ambisi jadi nomer satu, semoga bukan karena nyaman lihat yang lain dari atas. Tapi karena mau ajak yang lain ke atas."
Kekurangan nya?
Dari segi harga sebenarnya bisa dibilang agak pricy, tapi setelah membacanya, dengan harga segitu kita sudah bisa mendapat pengalaman membaca dengan rileks (ilustrasi yang best) dan tentunya pemikiran yang luar biasa ciamik dituangkan dalam kata-kata indah ini, rasanya itu impas terbayarkan. All depends on you, enjoy guys.
Baca juga : Review Buku Mantappu Jiwa
Beberapa orang beranggapan bahwa buku ini ngebuat kita melow dan terbawa suasana akan hal menyedihkan. Tapi, bagiku ini buku yang penuh semangat, haru, dan ya bisa jadi teman. Kenapa bisa jadi teman? Kita bahkan tidak pernah menceritakan apa-apa yang terjadi, tapi di dalam buku ini semua jawaban layaknya kamus, terkumpul menjadi satu, jawaban-jawaban yang agaknya bermakna dalam untuk kehidupan. Can be calling friends, right?
Membaca buku ini dengan penuh paham, menghayati tiap kata, lantas membiarkan imajinasi berkreasi melihat ilustrasi yang ada. Sampai simpulan akan arti dari tulisan itu muncul. It's so happiness.
Rekomendasi banget banget buat kalian gak pake tapi:)
Penilaian bintang ⭐⭐⭐🌟⚝ 4.9/5. Hehe mantul kan.
I hope you guys like this book as much as I love it. Thanks!
FInd me on ig : @shofwhere
Baca juga : Buku Minta Disayang - Rintik Sedu